Di Balik Sukses & Ramainya Mie Gacoan, Ada 3 Tips Bisnis Jitu yang Diterapkan!

Apa yang pertama kali terbit di pikiran kamu ketika mendengar soal Mie Gacoan? Sebagian besar orang akan menyebutkan soal sajian mie pedasnya yang populer dengan harga yang nggak bikin kantong menjerit, dan mungkin sebagian lagi akan menyebutkan soal restorannya yang hampir setiap waktu nggak pernah sepi pembeli. Setiap kali restoran mie pedas ini membuka outlet terbaru, outlet tersebut langsung diburu oleh pembeli.

Bagaimana strategi marketing Mie Gacoan dalam meraih kesuksesan dan membuat tiap outlet yang dibukanya selalu ramai pelanggan? Apakah strategi marketing Mie Gacoan hanya karena mie pedasnya yang cukup digandrungi dan harganya yang super murah?

Tentang Mie Gacoan

Mie Gacoan adalah sebuah bisnis restoran yang berfokus pada sajian mie dan dimsum. Didirikan oleh Harris Kristianto pada 20167, Mie Gacoan menyajikan bukan hanya sekadar mie biasa, melainkan berbagai mie pedas dengan beragam varian dan level pedas yang bisa dipilih sendiri sesuai keinginan pelanggan.

Mie Gacoan, selain dikenal karena keunikan sajian mienya, juga dikenal karena harganya yang tergolong sangat terjangkau, terlebih lagi untuk golongan mahasiswa dan remaja. Alhasil, bisnisnya pun sukses meroket dengan begitu cepat hanya dalam waktu sekitar 5 tahun saja.

Sumber: Ayobandung.com

Strategi Marketing Mie Gacoan dalam Berbisnis

1. Branding yang Konsisten

Cobalah kamu datang ke lebih dari satu outlet Mie Gacoan. Kesimpulan yang akan kamu dapatkan: Suasana tempatnya sama di antara setiap outlet dan lokasi setiap outlet selalu dekat dengan perkantoran, tempat kos mahasiswa, hingga gedung kampus.

Dari sini, kita bisa melihat bahwa Mie Gacoan begitu konsisten dalam melakukan pemasaran dan branding. Mie Gacoan selalu berusaha untuk menargetkan pasar anak muda dan orang-orang kantoran. Lebih dari itu, Mie Gacoan juga menawarkan suasana tempat yang serupa antara setiap outlet-nya dengan beragam fasilitas yang sama. Alhasil, hal ini bikin pelanggan jadi lebih mudah mengingat Mie Gacoan.

2. Fokus pada Competitive Pricing

Seperti yang tadi telah disebutkan, Mie Gacoan memang fokus pada sajian mie pedas dengan harga yang terjangkau, yakni dengan harga Rp8.000 - Rp10.000. Namun, harganya yang murah ini bisa dikatakan sebagai bentuk dari strategi marketing Mie Gacoan yang ingin menerapkan harga kompetitif.

Mie Gacoan menawarkan sajian yang dekat dengan masyarakat Indonesia, yaitu sajian mie dengan cita rasa pedas yang bervariasi, dengan menggunakan harga yang ramah kantong dan bisa dibilang berada di bawah rata-rata harga sajian mie di Indonesia.

3. Minim Variasi Produk

Mie Gacoan sejak awal hanya fokus pada sajian mie pedas dan juga dimsum sebagai dua sajian utamanya.

Mie pedasnya sendiri memiliki beberapa variasi yang nggak terlalu banyak. Ada Mie Iblis yang manis pedas dan punya level pedas yang bisa disesuaikan dengan selera, Mie Setan yang asin dan pedas, hingga Mie Angel yang diracik dengan bumbu spesial Mie Gacoan dengan tambahan pangsit goreng.

Selain itu, minumannya pun nggak memiliki banyak variasi, namun cocok untuk menemani pelanggan makan mie pedas, seperti Es Genderuwo (Es buah dengan cincau dan susu) dan Es Pocong (Es buah dengan tambahan jeruk nipis).

Melalui 3 strategi marketing yang dilancarkan Mie Gacoan tadi, nggak mengherankan bila setiap outlet baru dari Mie Gacoan selalu ramai oleh pembeli. Dengan beberapa strategi tersebut, semoga bisnis kamu bisa mengikuti jejak Mie Gacoan yang terus berkembang dan meroket ya!