Percaya atau nggak, 60% bisnis restoran gagal di tahun pertamanya berdiri dan 80% bisnis restoran gagal menyentuh tahun kelima.
Hasil riset yang diperoleh dari Ohio State University ini, seperti dikutip dari CNBC, menunjukkan bahwa bisnis restoran bukanlah jenis bisnis yang mudah dikelola dan dijalani.
Namun, yang jadi pertanyaan, mengapa bisa itu terjadi? Dan bagaimana kamu sebagai pemilik bisnis restoran bisa memastikan bisnis restoranmu bertahan lama?
Kesalahan dalam lokasi menjadi alasan pertama yang dapat menyebabkan bisnis restoran gagal.
Bukan hanya lokasi yang kurang strategis atau sulit ditemukan, tetapi juga hal ini berhubungan dengan fasilitas sampai sarana dan prasarana yang tersedia di sekitar lokasi restoran, seperti tempat parkir, kondisi akses jalan, sampai tingkat keamanan.
Ketika kamu ingin mendirikan suatu bisnis, termasuk bisnis restoran, sistem adalah salah satu hal pertama yang mesti kamu rancang dan punya.
Bisnis restoran yang nggak memiliki sistem serupa dengan rumah yang nggak memiliki fondasi dan struktur.
Dampaknya, semua aspek bisnis kamu nggak akan berjalan, mulai dari operasional, keuangan, sampai dengan manajemen restoran.
Banyak bisnis restoran yang terlalu idealis dan terkadang kurang mampu menyesuaikan diri dengan kondisi pasar. Akibatnya, mereka pun harus menutup pintunya secara permanen.
Di tengah dunia yang serba luwes dan berubah dengan cepat ini, fleksibilitas adalah kunci bagi suatu bisnis untuk bertahan lama. Bisnis restoran yang kaku dan kurang bisa memahami dan menyesuaikan diri ke pasar lama-kelamaan akan tergilas zaman dan persaingan.
Setiap kali merancang strategi marketing dan menentukan metode marketing yang ingin digunakan, orang-orang cenderung memilih cara dan media yang paling mudah untuk menjangkau masyarakat.
Nggak ada salahnya memang, namun ada baiknya untuk mempertimbangkan dahulu setiap metode yang ingin digunakan serta marketing channel yang ingin dipilih.
Memilih cara dan marketing channel yang kurang tepat atau hanya karena ikut-ikutan hanya akan bikin strategi marketing kamu kurang ampuh dan merusak hasil yang ingin kamu capai.
Mesti kualitas masih jadi salah satu hal yang dimiliki dari suatu restoran, masih ada saja restoran yang mengesampingkan cita rasa dan fokus ke hal-hal lain seperti suasana tempat sampai presentasi visual menu yang disajikan.
Hal ini nggak sepenuhnya salah, namun hal ini nggak akan bisa membuat restoranmu bertahan lama. Bagaimana jika kemudian muncul berbagai restoran yang punya kualitas dan suasana restoran sama luar biasanya?
Berkembangnya bisnis restoran selalu dimulai dengan perencanaan yang matang.
Perencanaan yang matang dari berbagai aspek, mulai dari merancang operasional, memilih tenaga kerja yang tepat, sampai merancang dan memilih strategi dan metode marketing yang jitu serta memilih lokasi yang tepat akan sangat menentukan keberlangsungan restoran kamu ke depannya.
Sistem yang solid akan selalu menunjang berjalan dan berkembangnya bisnis restoran kamu.
Dengan sistem yang solid, mulai dari SOP kerja sampai dengan pemilihan aplikasi pendukung bisnis, kamu nggak perlu lagi mengkhawatirkan soal kekacauan dan berantakannya restoran kamu.
Perubahan yang begitu cepat membuat kamu mau nggak mau harus terus menyesuaikan bisnismu.
Namun, beradaptasi dengan perkembangan zaman bukan berarti kamu harus mengikuti apa yang sedang ngetren atau apa yang restoran lain juga gunakan. Adaptasi adalah menyesuaikan diri dengan perkembangan sembari memastikan hal-hal yang juga cocok dengan restoran kamu.
Misalnya, ketika ada suatu tren makanan naik ke permukaan, pelajari dulu apakah tren tersebut bisa sesuai dengan brand image restoran kamu dan layak untuk kamu jadikan bagian dari restoran kamu.