Sudah bukan rahasia umum lagi kalau kopi adalah salah satu produk pangan yang diprediksi terancam punah dalam beberapa dekade ke depan. Pasalnya, pemanasan global menyebabkan iklim semakin tidak stabil dan suhu bumi menghangat, memengaruhi tingkat panen kopi.
Hal ini pula yang membuat beberapa orang fokus pada inovasi pada salah satu minuman yang paling banyak dikonsumsi di dunia ini. Salah satunya adalah Atomo, sebuah start-up yang sukses menjual minuman canned coffee tanpa menggunakan satu biji kopipun.
Yup, kamu nggak salah dengar, startup ini bisa menjual minuman kopi tanpa harus menggunakan biji kopi. Namun, kopi racikan mereka nggak kalah dengan minuman kopi lainnya yang menggunakan biji kopi asli. Yuk lihat kisah dibaliknya!
Tentu kamu bertanya-tanya: Bagaimana Atomo bisa memproduksi minuman kopi kalengan tanpa memerlukan satu biji kopipun dalam proses produksinya?
Dalam meracik sekaleng kopi andalannya, Atomo mengedepankan bahan berbasis tanaman alias plant-based. Hampir seluruh bahan yang Atomo gunakan berasal dari tanaman tertentu, seperti ekstrak biji bunga matahari, protein kacang polong, biji kelabat, biji kurma, lemon, dan jambu.
Meski begitu, beberapa bahan alami ini tetap diolah dengan campuran lain, seperti baking soda, kafein, dan fruktosa.
Semua bahan baku ini diolah dan diekstrak dengan teknologi yang mereka kembangkan sendiri sehingga bisa memperoleh kopi tanpa harus mengekstraknya dari biji kopi asli.
Dengan bahan baku ini, Atomo menyajikan 2 produk kopi, yakni regular dan decaf (Kopi dengan kandungan kafein yang sangat rendah). Cita rasanya kedua produk ini sama, di mana kamu bisa mencecap cita rasa coklat, sereal, dan buah-buahan kering yang terasa manis.
Sumber: DetikFood
Kehadiran 'minuman kopi tanpa biji kopi' ini bukan hanya sekadar gimmick untuk keren-kerenan ilmiah semata. Di balik kehadiran kopi ini, Atomo mengusung misi sustainability tersendiri.
Atomo menyadari bahwa pertanian dan produksi kopi mendorong deforestasi alias penebangan hutan besar-besaran. Semakin tinggi tingkat produksinya, tentunya lahan yang dibuka akan semakin besar. Hal ini mendorong penebangan hutan semakin masif dan mampu mengubah iklim global.
Untuk mengakali kondisi ini, Atomopun memikirkan cara alternatif untuk mengkreasikan minuman kopi tanpa harus menggunakan buah kopi yang biasa dipanen dari pertanian kopi untuk kemudian diolah menjadi biji kopi.
Eksperimen mereka kini sukses. Mereka telah mengembangkan teknologi inovatif tersendiri yang ramah lingkungan. Dikutip dari DetikFood, Atomo menyebut bahwa metode ini mampu menggunakan kapasitas air 94% lebih rendah dan menghasilkan emisi karbon 93% lebih rendah.
Berkat keunikan produk dan misinya, Atomo sukses menarik minat beragam investor sehingga bisa mengembangkan bisnisnya dengan mudah. Namun, produknya sendiri masih dijual secara terbatas dan belum tersedia secara global, termasuk di Indonesia.
Kalau sudah masuk Indonesia, apa kamu ingin tahu seperti apa rasanya 'minuman kopi tanpa biji kopi'?
Kamu lagi cari tempat yang nyaman untuk menyelesaikan seluruh tugas kantormu? Atau cari wifi yang kenceng biar meeting online-mu lancar? Jangan khawatir! Di Tangerang sudah banyak Coffee Shop yang siap memanjakan kamu dengan makanan dan minuman yang enak dan pastinya suasana yang mendukung untuk kamu bekerja dari cafe. Mau tahu lebih lanjut? Yuk, intip daftar cafe di Tangerang yang bisa kamu kunjungi!
Baca selengkapnyaSuka kebingungan sama istilah cafe dan coffee shop? Begini perbedaan di antara keduanya!
Baca selengkapnyaJangan khawatir kalau dapat review atau ulasan negatif. Dengan 3 cara sederhana ini, kamu siap menanganinya!
Baca selengkapnya