Kopi adalah sebuah minuman yang lebih dari sekadar minuman pengusir kantuk.
Buat sebagian besar orang dan negara, kopi adalah cara hidup, budaya, hingga bagian dari diri mereka.
Oleh karenanya, di beberapa negara, kamu bisa menemukan berbagai jenis kopi yang punya cara pembuatan dan penyajian unik yang sudah menjadi bagian yang melekat di dalam diri masyarakatnya. Ada apa saja?
Daftar ini nggak akan afdol kalau kita nggak memulainya dengan kopi khas Turki, yaitu turk kahvesi atau yang umum dikenal sebagai Turkish coffee.
Turk kahvesi dibuat dengan menggunakan biji kopi yang sangat halus. Jenis kopinya pun bisa arabika, robusta, atau blend.
Secara tradisional, kopi khas Turki ini dibuat dengan kopi, air, dan sedikit gula yang diletakkan di dalam pot unik bernama cezve. Kemudian, semua bahan ini dicampur dan dipanaskan di atas pasir bersuhu tinggi. Pembuat kopi bisa mengatur suhu pasir dengan mengatur kedalaman atau ketebalan pasir.
Ketika tekstur kopi sudah sedikit menebal atau mengental setelah beberapa kali dipanaskan, kopi kemudian dituangkan ke gelas kecil yang serupa dengan gelas espresso.
Untuk cita rasanya sendiri tergolong kuat dengan tekstur yang kental akan dengan mudah kamu rasakan. Kamu yang mengharapkan kopi yang kuat dan kental dijamin bakal terpuaskan sama kopi ini!
Nggak hanya Turki saja yang punya penyajian kopi yang benar-benar tradisional, Mexico pun juga punya dalam bentuk cafe de olla.
Dari segi kopi, cafe de olla cenderung menggunakan kopi dark roast untuk menonjolkan cita rasa pahit dan kuatnya. Namun, bahan-bahan tambahan lainnya yang bikin kopi ini jadi tambah unik.
Untuk membuat cafe de olla, pembuat kopi akan menambahkan satu batang kayu manis yang sudah digeprek dan pilloncilo (Gula merah khas Meksiko).
Sementara itu, dari segi penyajian, cafe de olla menggunakan cangkir yang dibuat dari tanah liat. Hal ini dikarenakan orang Meksiko percaya bahwa tanah liat akan turut berkontribusi pada cita rasa dan aroma kopi yang telah dibuat.
Kaffeost adalah minuman kopi khas negara yang ada di kawasan Skandinavia Utara yang dicampur dengan keju.
Namun, kopi tersebut nggak dicampurkan keju biasa. Keju yang dicampurkan adalah leipajuusto, sebuah keju unik yang dibuat bukan dari susu sapi, melainkan susu rusa!
Untuk secangkir kopi yang dibuat, orang-orang di Skandinavia Utara biasanya akan menggunakan 2 - 3 potong keju yang berbentuk dadu kecil. Ketika dimasukkan ke dalam kopi, keju dari susu rusa tersebut akan meleleh.
Alhasil, ketika dicecap pertama kali, kamu akan merasakan cita rasa kopi yang kaya dengan rasa manis asin keju dan pahitnya kopi. Sempurna buat sarapan!
Kamu pecinta kopi dan teh sekaligus dan ingin minum dua-duanya? Di Hongkong, ada jalan tengahnya dalam bentuk secangkir yuenyeung!
Minuman hybrid ini bisa kamu temukan di Hongkong dengan mudah. Pasalnya, mayoritas pedagang street food di sana menjual minuman ini.
Yuenyeung sendiri bisa dibuat tanpa gula ataupun dengan gula. Namun, bahan-bahan seperti susu segar atau susu kental manis nggak bisa lepas dari minuman ini.
Pernah terbayangkan minuman kopi dicampur dengan Coca-cola? Minuman tersebut bisa kamu temukan di Brazil dalam bentuk mocha cola!
Mocha cola pada dasarnya adalah minuman kopi mochaccino yang dicampur dengan Coca-cola.
Mochaccino-nya sendiri bisa dibuat dengan susu coklat atau susu putih segar. Kemudian, tuangkan Coca-cola ke dalam mocha dan tambahkan satu scoop es krim di atasnya. Walau banyak ditemukan di Brazil, kamu tetap bisa bikin sendiri di rumah. Cocok dinikmati kalau cuaca lagi gerah-gerahnya!