Layanan delivery order menjadi salah satu layanan yang paling banyak diterapkan ketika seseorang menjalani usaha restoran.
Namun, kamu perlu memikirkannya matang-matang sebelum benar-benar menjalankannya.
Ada 3 hal yang baiknya kamu pikirkan dan pertimbangkan terlebih dahulu sebelum kamu memutuskan menjalankan layanan delivery order di restoran kamu.
Dalam menjalani setiap usaha atau bisnis, termasuk restoran, semua keputusan atau langkah yang kamu ambil harus selalu memiliki alasan.
Begitu juga ketika kamu ingin menyediakan layanan delivery order.
Kamu perlu mengetahui dan memahami alasan utama yang membuat kamu merasa perlu menyediakan layanan delivery order.
Apakah karena konsep restoran kamu yang nggak menyediakan fasilitas dine in? Apakah layanan delivery order untuk memperluas jangkauan pasarmu dan menjangkau langgananmu yang ingin membeli produkmu tanpa perlu keluar rumah?
Setelah mengetahui alasan yang tepat untuk membuka layanan delivery order, kamu bisa mengeksplor lebih banyak variasi layanan delivery order selain delivery order itu sendiri, seperti layanan takeaway atau BOPIS (Buy Online, Pickup In Store).
Sumber: Freepik.com
Layanan delivery order umumnya berhubungan erat dengan berbagai aplikasi third party.
Melalui aplikasi ini, kamu bisa memasarkan restoran kamu dengan lebih mudah dan memenuhi pengiriman pesanan pelanggan yang akan diantarkan oleh mitra pengendara yang bekerja sama dengan aplikasi.
Sekarang ini, pilihan aplikasi seperti ini ada begitu banyak.
Setiap aplikasi memiliki kebijakan dan prosedur masing-masing. Nggak hanya itu, biaya platform dan pilihan promo yang ditawarkan juga bervariasi.
Namun, kalau kamu agak keberatan untuk dikenakan biaya platform dan potongan lainnya serta nggak ingin bergantung pada aplikasi tertentu, kamu bisa membangun sistem delivery order kamu sendiri.
Awalnya memang nggak akan mudah. Namun perlahan, seiring berjalannya waktu, kamu bisa meningkatkan dan mematangkan sistem delivery order kamu sendiri dan jadi nggak perlu bergantung pada aplikasi third party yang tersedia.
Selanjutnya, tentukan konsep delivery order yang kamu rasa paling tepat untuk diterapkan di restoran kamu.
Jika restoran kamu punya traffic yang nggak terlalu tinggi atau punya konsep niche (Misalnya seperti katering makanan sehat atau punya konsep subscription), ada baiknya kamu menerapkan delivery order yang dilakukan langsung oleh staf restoran kamu.
Namun, jika restoran kamu menjangkau target pasar yang luas dan punya traffic yang ramai, maka ada baiknya gunakan aplikasi third party atau tawarkan sistem pickup di tempat.
Kamu lagi cari tempat yang nyaman untuk menyelesaikan seluruh tugas kantormu? Atau cari wifi yang kenceng biar meeting online-mu lancar? Jangan khawatir! Di Tangerang sudah banyak Coffee Shop yang siap memanjakan kamu dengan makanan dan minuman yang enak dan pastinya suasana yang mendukung untuk kamu bekerja dari cafe. Mau tahu lebih lanjut? Yuk, intip daftar cafe di Tangerang yang bisa kamu kunjungi!
Baca selengkapnyaSuka kebingungan sama istilah cafe dan coffee shop? Begini perbedaan di antara keduanya!
Baca selengkapnyaJangan khawatir kalau dapat review atau ulasan negatif. Dengan 3 cara sederhana ini, kamu siap menanganinya!
Baca selengkapnya